Kami mendengar banyak tentang sumber energi terbarukan dan alternatif di berita akhir-akhir ini, tetapi hanya sedikit orang yang benar-benar tahu persis apa yang tercakup dalam istilah-istilah ini di luar penggunaan panel surya. Sumber energi alternatif adalah sumber energi apa pun yang bukan bahan bakar fosil, dan dalam banyak kasus, ini juga berarti sumber energi terbarukan.
Mari kita lihat 6 sumber energi alternatif dan temukan dengan tepat apa itu, cara kerjanya, dan lihat perbandingannya dengan sumber energi lain yang harus Anda ketahui.
Sebutkan 6 sumber energi alternatif?
Pembangkit Listrik Tenaga Air
Tenaga air adalah salah satu bentuk energi tertua yang digunakan oleh manusia dan telah digunakan di seluruh dunia sepanjang sejarah. Tenaga air memanfaatkan energi alami air untuk menghasilkan listrik. Hari ini, kita paling sering melihat ini dalam bentuk bendungan. Sumber energi alternatif ini adalah salah satu yang paling dapat diandalkan, terutama di daerah basah alami.
Energi angin
Energi angin adalah salah satu bentuk energi alternatif terbersih yang tersedia. Ini memiliki salah satu dampak negatif terendah pada lingkungan dari sumber energi apa pun, dan penggunaannya mengurangi kebutuhan akan sumber energi yang menghasilkan emisi karbon dan polusi. Jadi, bagaimana mereka bekerja? Pada dasarnya, turbin angin menangkap energi kinetik dari angin dan menggunakannya untuk menghasilkan listrik. Selama dekade terakhir, tenaga angin telah dipuji sebagai salah satu sumber energi yang paling bermanfaat bagi lingkungan. Pada tahun 2019 saja, energi angin mengurangi konsumsi air pembangkit listrik yang ada sekitar 103 miliar galon1, setara dengan sekitar 723 miliar botol air.
Biomassa
Biomassa dapat diandalkan, tetapi tidak sebersih sumber lain dalam daftar ini. Ini dihasilkan dari kayu, jerami, tanaman energi, produk sampingan pertanian, dan limbah kota dan industri. Biomassa digunakan dengan cara yang sama seperti bahan bakar fosil: dibakar untuk menghasilkan uap, yang dapat digunakan untuk pembangkit listrik.
Biomassa bermanfaat bagi lingkungan karena mengurangi limbah, netral karbon, dan tersedia secara luas. Salah satu kelemahannya adalah sumber energi ini masih membutuhkan pembakaran bahan, yang tidak ideal untuk lingkungan, tetapi masih merupakan proses yang jauh lebih bersih daripada penggunaan bahan bakar fosil.
Energi matahari
Tenaga surya adalah sumber energi alternatif yang diketahui kebanyakan orang karena itu adalah bentuk yang paling umum untuk dilihat di sekitar rumah kita. Sementara istilah tenaga surya sebenarnya termasuk memanfaatkan cahaya matahari dan panasnya, memanfaatkan sinar matahari melalui panel surya adalah yang paling efisien.
Tenaga surya juga memiliki manfaat unik karena sangat terukur. Kami dapat memasang panel surya di atap mana pun di dunia, jadi ada banyak potensi tenaga surya di masa depan, terutama ketika panel menjadi lebih efektif dalam memanfaatkan energi matahari.
Energi panas matahari kurang efisien tetapi ideal untuk bangunan tunggal. Perangkat termal surya mengumpulkan panas matahari dan biasanya digunakan untuk memanaskan air untuk bangunan tempat ia dipasang.
panas bumi
Energi panas bumi dimanfaatkan dari panas alami di bawah permukaan bumi untuk menghasilkan uap untuk pembangkit listrik. Pembangkit listrik untuk energi panas bumi bahkan dapat dibangun di bawah tanah, yang berarti hanya memakan sedikit ruang. Salah satu manfaat lingkungan dari energi panas bumi adalah hampir tidak menghasilkan emisi karbon. Ini juga sangat andal dan membutuhkan sedikit perawatan setelah dibuat.
energi pasang surut
Tenaga pasang surut adalah bentuk lain dari pembangkit listrik tenaga air, tetapi alih-alih bendungan, ia menggunakan pola alami arus laut dan sungai untuk menggerakkan turbin. Tenaga pasang surut bahkan lebih dapat diandalkan daripada tenaga air tetapi kurang umum karena pembangkit listrik tenaga pasang surut harus dibangun di daerah yang seringkali memiliki keindahan alam yang luar biasa.
Apakah ada jenis pilihan energi terbarukan lain yang perlu dipertimbangkan?
Gas alam
Gas alam menyumbang banyak penggunaan energi global kita, dan karenanya layak disebutkan di sini. Diskusi apakah gas alam terbarukan atau tidak telah memecah belah selama bertahun-tahun. Gas alam yang banyak digunakan orang untuk memasak adalah bahan bakar fosil dan cepat habis. Pada tingkat konsumsi kita saat ini, hanya tersisa sekitar 52 tahun gas alam2.
Bagian terbarukan dari gas alam datang dalam bentuk biometana. Biometana mudah dibuat karena dihasilkan dari hewan dan bahan penimbunan.
Meskipun jauh lebih sedikit merusak planet daripada bahan bakar fosil, gas alam masih menghasilkan emisi karbon, itulah sebabnya keberlanjutannya sangat diperdebatkan.
Hidrogen
Sekitar satu dekade yang lalu, hidrogen adalah sumber energi yang diperkirakan semua orang akan segera menggerakkan mobil kita. Tetapi hidrogen sebenarnya adalah pembawa energi, bukan sumber itu sendiri, yang membuatnya kuat. Masalahnya adalah sangat sedikit hidrogen murni yang tersedia karena sangat reaktif. Untuk membuatnya, kita harus menggunakan listrik dan air, yang jelas bermasalah dan bisa berujung pada penggunaan bahan bakar fosil untuk membuatnya. Di masa depan, ketika listrik bersih lebih berlimpah, hidrogen mungkin menjadi lebih menonjol.
mana yang terbaik sumber energi alternatif ?
Karena sumber energi alternatif sangat bergantung – jika tidak semata-mata – pada elemen lingkungan di luar kendali kita, ketersediaannya bervariasi dari satu negara bagian ke negara bagian lain, dan satu negara ke negara lain.
Sumber energi alternatif yang optimal untuk setiap daerah atau negara tergantung pada lokasi, pendanaan, dan sumber daya alam yang tersedia. Negara terkurung daratan yang stabil secara finansial yang melihat siang hari yang panjang akan mendapat manfaat lebih banyak dari energi matahari daripada energi angin, seperti halnya negara pesisir mungkin memiliki potensi besar untuk ladang angin darat dan lepas pantai.
Negara seperti India, yang tidak berternak sapi seperti AS dan Cina, mungkin tidak menghasilkan biometana sebanyak itu, tetapi memiliki banyak sinar matahari, jadi panel surya akan lebih disukai.
Pada akhirnya, tidak ada sumber energi yang benar-benar "terbaik", tetapi dari sudut pandang lingkungan, pekerjaan, konservasi air, dan kesehatan, produksi energi angin menyebabkan kerusakan paling sedikit dan menawarkan jumlah manfaat tertinggi. Tenaga angin memfasilitasi pertumbuhan pekerjaan, baik secara lokal maupun nasional dan lebih dari 120.000 pekerja di AS memiliki pekerjaan di industri angin3 — dan jumlah ini terus bertambah.
Tenaga angin menyediakan energi yang murah dan andal bagi seluruh kota setiap hari, dan tidak merusak lingkungan. Turbin angin membuat sebagian besar tanah di sekitarnya tidak terpengaruh dan satwa liar setempat tidak terluka. Mereka relatif murah untuk diproduksi, mudah dirawat, dan dapat dibangun di darat dan lepas pantai, menyediakan sumber energi yang aman, efektif, dan tidak mencolok!
Sebagian besar negara memiliki akses ke setidaknya beberapa daerah yang mengalami tingkat angin yang tinggi dan tidak bergantung pada siang hari seperti tenaga surya, sehingga tenaga angin juga mudah diakses. Negara dan negara bagian yang hanya melihat sedikit siang hari di musim dingin berjuang untuk melihat manfaat utama dari panel surya, tetapi turbin angin dapat menghasilkan listrik tidak peduli waktu hari.
Comments
Post a Comment